Pengertian Expression of Warning dalam Bahasa Inggris

englishschoolacademy.com (Pengertian Expression of Warning) – Seperti yang kita ketahui, bahwa ada banyak sekali materi dalam Bahasa Inggris. Salah satu materi dalam Bahasa Inggris yang berkaitan dengan percakapan sehari-hari adalah ungkapan. Ungkapan yaitu cara seseorang dapat mengekspresikan atau merespon sesuatu.

Pengertian Expression of Warning

Nah, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang expressing of warning. Apa itu expression of warning dalam Bahasa Inggris? Berikut ini penjelasannya secara lengkap.

Pengertian Expression of Warning

Warning dalam Bahasa Indonesia memiliki arti peringatan untuk berhati-hati, jadi expression of warning dapat diartikan dengan ungkapan yang bertujuan untuk memberikan peringatan kepada orang lain agar lebih berhati-hati terhadap sesuatu yang akan dilakukan. Expression of warning sendiri memiliki dua cara untuk mengungkapkannya yaitu peringatan anjuran dan peringatan larangan.

Peringatan anjuran merupakan sebuah ungkapan warning yang memiliki maksud untuk mengarahkan seseorang dalam melakukan suatu hal agar lebih berhati-hati atau juga memberikan nasehat kepada seseorang. Sedangkan peringatan larangan merupakan sebuah ungkapan yang diberikan kepada seseorang agar tidak melakukan suatu hal yang dapat membahayakan dirinya ataupun orang sekitarnya.

Adapaun contoh untuk peringatan anjuran dan peringatan larangan berikut ini.

Peringatan Anjuran

Contoh kalimat:

  • “Please ensure that you don’t leave valuables unattended.” ( Pastikan Anda tidak meninggalkan barang berharga tanpa pengawasan.)
  • Caution: It’s advisable to wear a seatbelt while driving.” (Peringatan: Disarankan untuk mengenakan seatbelt saat mengemudi.)
  • Warning: It’s important to take regular breaks during long road trips.” (Peringatan: Penting untuk beristirahat secara teratur selama perjalanan jarak jauh.)
  • For your safety, please keep hands and feet inside the vehicle at all times.” (Untuk keselamatan Anda, tolong simpan tangan dan kaki di dalam kendaraan sepanjang waktu.)
  • Recommended: It’s a good idea to have a first-aid kit on hand for emergencies.” (Disarankan: Ide bagus untuk memiliki kotak pertolongan pertama di tangan untuk keadaan darurat.)

Peringatan Larangan

Contoh kalimat:

  • Warning: Do not touch the hot surface.” (Peringatan: Jangan menyentuh permukaan panas.)
  • It’s against the rules to use mobile phones during the exam.” (Melanggar aturan menggunakan ponsel selama ujian.)
  • No entry after 10 PM.” (Dilarang masuk setelah pukul 22.00.)
  • Please refrain from talking loudly in the library.” (Tolong hindari berbicara keras di perpustakaan.)
  • Swimming is not allowed in this pond.” (Dilarang berenang di kolam ini.)

Itulah dua cara mengungkapkan expression of warning dengan tujuan yang berbeda.  Kalimat peringatan ini digunakan oleh seseorang dalam kondisi tertentu. Selain dua ungkapan di atas, expression of warning juga dapat disampaikan melalui simbol yang sering ditemui di sepanjang jalan seperti simbol “P dicoret” yang berarti dilarang parkir di area tersebut, “S dicoret” yang berarti dilarang berhenti di area tersebut dan masih banyak lagi simbol-simbol peringatan yang biasa ditemuka di tempat umum.

Expression of warning memiliki struktur sendiri yang digunakan dalam kalimat dengan sederhana, akan tetapi struktur yang sering digunakan yaitu:

Verb + Preposition  

Verb + Noun

Dua sturktur di atas biasa diikuti dengan tanda seru di akhir kalimat sebagai bentuk penegasan bahwa warning tersebut harus dihindari atau harus lebih berhati-hati.

Pada dasarnya, menyampaikan expression of warning sangatlah mudah, hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan satu kata saja, seperti quiet! atau stop!. kalimat-kalimat larangan seperti ini akan sering sekali dijumpai dalam percakapan sehari-hari yang biasa diucapkan secara fleksibel yang memiliki arti sesuai dengan kondisi yang sedang dialami.

Kata yang Sering Digunakan dalam Kalimat Expression of Warning

Expression of warning

Keterangan

Don’t touch…!

Kalimat larangan ini digunakan untuk mengingatkan seseorang untuk tidak bersentuhan dengan sesuatu yang bisa menjadi ancaman bagi dirinya sendiri atau orang lain.

Mind the…!

Ungkapan “Mind the…” yang berarti “perhatikan” digunakan untuk memberikan instruksi agar seseorang lebih memerhatikan apa yang sedang mereka lakukan. Ini sering ditemukan di lingkungan sekolah, di mana seorang guru memberi petunjuk kepada muridnya untuk fokus pada pelajaran yang sedang diajarkan di kelas.

Look out…!

Bentuk kalimat larangan ini berarti waspada dan sering digunakan untuk memberi peringatan bahwa ada bahaya di sekitar.

Keep away from…!

Ini berarti “jangan mendekati”. Kalimat larangan ini digunakan untuk menginstruksikan seseorang agar menjauhi sesuatu yang berpotensi berbahaya, seperti “Jauhi kolam renang” yang berarti menghindari kolam renang.

Don’t…!

Kalimat ini sering digunakan untuk menyampaikan larangan. Kata “don’t” sudah menjadi simbol dari sebuah larangan.

Warning!

Sesuai dengan judulnya, “expression of warning“, dan kata “warning” yang berarti peringatan.

Be carefull…!

Kalimat ini lebih banyak digunakan untuk memberi peringatan agar seseorang melakukan sesuatu dengan hati-hati dan tanpa terburu-buru.

Caution:

Kata “caution” yang berarti “perhatian” digunakan untuk memberikan himbauan. Ini sering ditemukan di tempat-tempat wisata seperti kolam renang, taman bermain, atau tempat lainnya.

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa expression of warning ada banyak sekali ungkapan yang dapat digunakan dan sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Kalimat peringatan ini penggunaannya memiliki banyak sekali variasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dalam kalimat dan tujuannya.

Contoh Percakapan Expression of Warning

Lisa:Hey, Sarah, do you see those kids over there climbing that tall jungle gym?” (Hei, Sarah, apakah kamu melihat anak-anak di sana yang sedang mendaki taman bermain yang tinggi itu?)

Sarah:Yeah, I see them. They look like they’re having a great time.” (Ya, aku melihat mereka. Mereka sepertinya sedang bersenang-senang.)

Lisa:True, but it’s important to remind them to be cautious and not to push the limits.” (Benar, tetapi penting untuk mengingatkan mereka untuk berhati-hati dan tidak memaksakan diri.)

Sarah:I agree. We should always prioritize safety. Maybe we should go over there and say something.” (Saya setuju. Kita seharusnya selalu memprioritaskan keselamatan. Mungkin kita seharusnya pergi ke sana dan mengatakan sesuatu.)

Lisa:Let’s do that. It’s better to be safe and prevent any accidents.” (Mari kita lakukan itu. Lebih baik menjadi aman dan mencegah kecelakaan.)

Lisa:Excuse me, kids! Can we have your attention for a moment?” (Permisi, anak-anak! Bisakah kami mendapatkan perhatian kalian sebentar?)

Child 1:Sure, what’s up?” (Tentu, ada apa?)

Sarah:We just wanted to remind you to be careful while playing on the jungle gym. It’s really high, and we don’t want anyone to get hurt.” (Kami hanya ingin mengingatkan kalian untuk berhati-hati saat bermain di taman bermain itu. Itu sangat tinggi, dan kami tidak ingin ada yang terluka.)

Child 2:Thanks for the warning! We’ll be careful.” (Terima kasih atas peringatannya! Kami akan berhati-hati.)

Lisa:Great! Have fun, but remember safety first.” (Bagus! Bersenang-senanglah, tetapi ingatlah keselamatan yang utama.)

Sarah:Exactly. Enjoy your playtime, kids!” (Tepat sekali. Nikmati waktu bermain kalian, anak-anak!)

Dalam percakapan ini, Lisa dan Sarah memberikan peringatan kepada anak-anak yang sedang bermain di taman bermain agar mereka bermain dengan aman. Mereka mengingatkan anak-anak untuk berhati-hati dan tidak memaksakan diri dalam aktivitas berbahaya. Akhirnya, mereka memberi dukungan agar anak-anak tetap bersenang-senang, tetapi dengan tetap menjaga keselamatan mereka.

Itulah pengertian mengenai expression of warning yang bisa kamu pelajari untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggrismu. Perbanyak membaca materi dan ikuti Kursus Bahasa Inggris di Titik Nol English Course untuk mendapatkan pengalaman belajar yang menarik dan meningkatkan skill Bahasa Inggrismu untuk karir di masa depan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *