Perbedaan Lose dan Miss beserta Contohnya
englishschoolacademy.com (Perbedaan Lose dan Miss) – Mengungkapkan “kehilangan” dalam Bahasa Inggris ternyata ada dua kosakata yang bisa mewakilinya lho. Apa aja sih peeps? Yap! Kamu bisa menggunakan lose ataupun miss. Tetapi, antara kedua kosakata tersebut memiliki perannya masing-masing dalam kalimat. Artinya, meskipun memiliki arti yang sama, kedua kata ini memiliki perbedaan dalam penggunaannya. Seperti apa sih perbedaan lose dan miss itu? Mari kita bahas secara lengkap dalam artikel beriku ini. Simak ya!
Pengertian Lose dan Miss
Lose, memiliki arti kehilangan dan kalah. Dalam hal ini, kamu bisa menggunakan lose ketika berada di situasi tidak menemukan dompet, kunci, kartu ataupun benda yang lainnya. Selain itu, kosakata ini dapat digunakan tentang proses penurunan berat badan, rambut yang rontok atau bisa juga digunakan ketika merasa tertarik dengan suatu hal. Lose juga bisa digunakan saat menyatakan sesuatu yang tidak dimiliki saat ini namun dimiliki ketika dulu. Sehingga penggunaan lose adalah ketika berkurangnya sesuatu dari banyak menjadi sedikit, serta digunakan untuk menunjukkan kehilangan sesuatu.
Sedangka, Miss adalah kata kerja yang memiliki arti “kehilangan” yang mana dalam Bahasa Inggris dapat digunakan pada tiga situasi yaitu:
- Melewatkan sebuah kegiatan atau kesempatan.
- Tidak mendengar atau melihat sesuatu.
- Memiliki rasa rindu kepada seseorang atau suatu hal.
Kehilangan yang bisa menggunakan kosakata miss adalah sebuah bentuk kehilangan yang disebabkan oleh terjadinya suatu kesalahan atau tidak sesuai dengan sasaran yang mengakibatkan hal tersebut menjadi hilang.
Perbedaan Lose dan Miss
Perbedaan dari Segi Penggunaannya
Lose dan Miss sama-sama memiliki arti kehilangan atau mengungkapkan sesuatu yang tidak dimiliki saat ini. Apa sih yang hilang itu? Nah, pertanyaan itu lah yang membuat perbedaan penggunaan antara dua kosakata tersebut.
Lose yang dapat digunakan untuk menyatakan berkurangnya sesuatu, dari sesuatu yang banyak menjadi sedikit.
Contoh kalimat:
- “She started to lose weight after following a strict diet and exercise routine.” (Dia mulai kehilangan berat badan setelah mengikuti pola makan ketat dan rutinitas olahraga.)
- “The company began to lose profits due to a decline in sales during the economic downturn.” (Perusahaan mulai kehilangan keuntungan akibat penurunan penjualan selama resesi ekonomi.)
- “If you don’t water the plants regularly, they will lose their vitality and eventually die.” (Jika Anda tidak menyiram tanaman secara teratur, mereka akan kehilangan vitalitas dan akhirnya mati.)
Selain itu, lose juga dapat digunakan untuk menunjukkan ketika kehilangan sesuatu. Bisa berupa benda seperti dompet, kunci, ataupun yang lainnya. Atau ketika kehilangan pekerjaan dan juga melewatkan pertandingan basket, bisa juga menggunakan lose.
Contoh kalimat:
- “I can’t find my keys; I think I’ve lost them.” (Saya tidak bisa menemukan kunci saya; saya pikir saya telah kehilangannya.)
- “He lost his wallet while shopping at the mall yesterday.” (Dia kehilangan dompetnya saat berbelanja di mal kemarin.)
- “The hiker got lost in the woods and couldn’t find his way back to the trail.” (Pendaki tersebut tersesat di hutan dan tidak bisa menemukan jalan kembali ke jalur.)
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa definisi miss secara lebih khusus adalah sesuatu yang tidak tepat sasaran, contohnya ketika kamu bermain sepak bola kemudian tidak dapat memasukkan bola ke gawang lawan, kamu bisa menggunakan miss untuk mengungkapkannya.
Contoh kalimat:
- “She tried to throw the ball into the basket, but she missed.” (Dia mencoba melempar bola ke dalam keranjang, tetapi dia meleset.)
- “I aimed for the bullseye in archery, but I missed and hit the outer ring.” (Saya mengarahkan panah ke pusat sasaran dalam panahan, tetapi saya meleset dan mengenai lingkaran luar.)
- “During the quiz, he missed several questions and couldn’t get a perfect score.” (Selama kuis, dia melewatkan beberapa pertanyaan dan tidak bisa mendapatkan nilai sempurna.)
Selain itu, miss juga dapat digunakan untuk menunjukkan ketika tidak dapat menangkap sesuatu dengan baik. Contohnya ketika kamu tidak memahami apa yang dikatakan oleh dosen ketika pelajaran berlangsung. Ataupun ketika kamu telat bangun pagi kemudian melewatkan bus untuk berangkat bekerja. Kamu bisa menggunakan kosakata ini untuk mengungkapkannya.
Contoh kalimat:
- “I missed some of the important details in the presentation because I was distracted.” (Saya melewatkan beberapa detail penting dalam presentasi karena saya teralihkan.)
- “The student missed the key concepts in the lecture and had trouble understanding the subject.” (Siswa tersebut gagal menangkap konsep-konsep kunci dalam kuliah dan mengalami kesulitan memahami mata pelajaran tersebut.)
- “She often misses the nuances of sarcasm and takes people’s words too seriously.” (Dia sering tidak bisa menangkap nuansa sarkasme dan menganggap perkataan orang terlalu serius.)
Perbedaan Lose dan Miss dari Gramatikalnya
Kedua kosakata ini merupakan bentuk kata kerja yang memiliki arti “kehilangan”. Secara gramatikal perbedaan antara keduanya yakni, miss merupakan kata kerja beraturan (regular verb) sedangkan lose merupakan bentuk kata kerja tidak beraturan (irregular verb).
Contoh Kalimat Lose (Irregular Verb):
- “She lost her way in the unfamiliar city.” (Dia tersesat di kota yang tidak dikenal baginya.)
- “I lost my wallet and had to cancel all my credit cards.” (Saya kehilangan dompet saya dan harus membatalkan semua kartu kredit saya.)
- “They lost the basketball game by a single point.” (Mereka kalah dalam pertandingan bola basket dengan selisih satu poin.)
Contoh Kalimat Miss (Regular Verb):
- “I miss my hometown when I’m away.” (Saya merindukan kampung halaman saya saat saya jauh.)
- “She misses her old friends from college.” (Dia merindukan teman-teman lamanya dari perguruan tinggi.)
- “They will miss their flight if they don’t hurry to the airport.” (Mereka akan ketinggalan pesawat jika mereka tidak buru-buru ke bandara.)
Nah, sudah paham kan peeps perbedaan miss dan lose dalam Bahasa Inggris pada penggunaan ataupun gramatikalnya? Itulah pengertian, perbedaan beserta contohnya pada salah satu vocab dalam Bahasa Inggris yang memiliki makna yang sama. Untuk mempelajari lebih banyak materi Bahasa Inggris dan membutuhkan bimbingan dari tutor yang sudah berpengalaman, kamu bisa mengikuti kursus di Titik Nol English Course.
Titik Nol English Course menyediakan kursus offline maupun online dengan pilihan paket yaitu General English, persiapan TOEFL dan juga IELTS. Daftar kursus bisa langsung melalui link di bawah ini. Ayo upgrade diri kamu untuk menjadi lebih baik lagi dengan menguasai Bahasa Inggris sebagai bekal di masa depan.
SEO Writer & Specialist